Minggu, 14 Oktober 2018

# Random

Writer's Block 101


Sedih. Begitulah kiranya perasaan saya saat ini. Kenapa? Sebab 2018 sebentar lagi habis, tapi postingan blog di tahun ini sama sekali nihil. Baiklah, ini memang merupakan postingan pertama saya menjelang detik-detik penghabisan tahun 2018.
Kenapa tulisan ini berjudul Writer’s Block? Sebab memang itulah yang saya alami saat ini. Akibat dari alokasi waktu yang saya sediakan untuk membaca buku semakin berkurang, semakin sulitlah saya menuliskan ide-ide yang terus membuncah di kepala saya. Ya, frekuensi membaca bisa berbanding lurus dengan frekuensi menulis.
Selain itu, saya juga sering terdistrak dengan menonoton drama korea. Waktu senggang saya yang harusnya digunakan untuk membaca hal yang bermanfaat, malah saya buang sia-sia dengan terlalu banyak menonton drama korea. Baiklah, saya mengaku, godaan drama korea memang terlalu berat untuk ditangkal.
Tapi, saya juga ingin melakukan pembelaan diri. Saya memang butuh hiburan–tentu saja dengan menonton drama korea–sebagai sarana menuntaskan penat selepas kerja. Sayangnya, saya terlalu tenggelam mengasihani diri, sehingga akhirnya terlena untuk menjadi sangat tidak produktif.
Baru kali ini saya ingin mengutuki waktu yang melesat secepat kilat.
Seharusnya, ada banyak hal yang bisa saya ceritakan sepanjang tahun 2018 ini. Mungkin saja karena saking banyaknya yang ingin saya ceritakan, rasanya seperti kebingungan untuk harus memulai dari mana. Bisa jadi karena saya terlalu perfeksionis mengenai konten tulisan yang harus saya posting, sehingga keinginan menulis hanya berhenti sebagai niat, nihil aksi.
Betapa menjadi pekerja ibukota telah membuat saya kesulitan membagi waktu untuk sekadar menulis satu paragraf saja. Sungguh menyedihkan.
Mungkin memang tahun 2018 ini adalah tahun tersuram saya dalam hal produktivitas menulis. Namun, saya masih tetap berjanji pada diri sendiri untuk membabat habis kemalasan saya, lalu memaksa diri untuk mengembalikan masa-masa ketika produktivitas saya masih lancar membuncah.
Demi menyelamatkan blog ini dari predikat nihil postingan di tahun ini, saya berusaha keras untuk menulis tulisan nirfaedah-yang-lebih-banyak-curhat-dan-pembelaan-diri ini.
Saya akhiri tulisan ini seraya berharap minggu-minggu menjelang pergantian tahun saya masih sanggup memeras otak dan memaksa jari-jari saya untuk lebih produktif lagi.
Sampai jumpa di postingan selanjutnya (yang semoga lebih berfaedah)~~

2 komentar:

  1. Yah kita samaan.
    Padahal banyak hal ajaib terjadi dalam hidupku setahun terakhir. Tapi entah kenapa malah malas nulis. Mungkin karena terlalu asyik masyuk dengan kehidupan nyata.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salah satu hal ajaibnya pasti kelahiran si dedek ganteng ya, Mba. Ehehehe.

      Padahal banyak banget yang pengen diceritakan, tapi karena saking banyaknya sampai bingung harus mulai dari mana. Hiks~

      Hapus